2,90 €
2,90 €
inkl. MwSt.
Sofort per Download lieferbar
payback
0 °P sammeln
2,90 €
2,90 €
inkl. MwSt.
Sofort per Download lieferbar

Alle Infos zum eBook verschenken
payback
0 °P sammeln
Als Download kaufen
2,90 €
inkl. MwSt.
Sofort per Download lieferbar
payback
0 °P sammeln
Jetzt verschenken
2,90 €
inkl. MwSt.
Sofort per Download lieferbar

Alle Infos zum eBook verschenken
payback
0 °P sammeln
  • Format: ePub

Novel ini dipindahkan pada peristiwa sejarah yang terjadi pada masa peralihan antara Kerajaan Kediri dan munculnya Kerajaan Singhasari di Jawa Timur pada abad ke-13 Masehi. Tokoh sentralnya, Ken Arok , dikenal dalam berbagai sumber, terutama dalam naskah Pararaton dan Negarakertagama , sebagai pendiri Dinasti Rajasa, yang kemudian melahirkan Kerajaan Majapahit.
Secara historis, Ken Arok berasal dari latar sosial rendah di wilayah Tumapel (kini sekitar Malang). Melalui serangkaian intrik politik dan konflik kekuasaan, ia berhasil menyatukan penguasaan Tumapel, Tunggul Ametung , dan
…mehr

  • Geräte: eReader
  • ohne Kopierschutz
  • eBook Hilfe
  • Größe: 2.24MB
  • FamilySharing(5)
Produktbeschreibung
Novel ini dipindahkan pada peristiwa sejarah yang terjadi pada masa peralihan antara Kerajaan Kediri dan munculnya Kerajaan Singhasari di Jawa Timur pada abad ke-13 Masehi. Tokoh sentralnya, Ken Arok , dikenal dalam berbagai sumber, terutama dalam naskah Pararaton dan Negarakertagama , sebagai pendiri Dinasti Rajasa, yang kemudian melahirkan Kerajaan Majapahit.

Secara historis, Ken Arok berasal dari latar sosial rendah di wilayah Tumapel (kini sekitar Malang). Melalui serangkaian intrik politik dan konflik kekuasaan, ia berhasil menyatukan penguasaan Tumapel, Tunggul Ametung , dan mendirikan kerajaan baru yang kemudian dikenal sebagai Singhasari sekitar tahun 1222 M.

Peristiwa berdirinya Singhasari menandai fase penting dalam dinamika politik Jawa, karena pergeseran dominasi Kediri dan membuka jalan bagi pembentukan kerajaan-kerajaan besar berikutnya di Nusantara. Masa pemerintahan Ken Arok sering dihubungkan dengan transformasi sistem kekuasaan Jawa dari feodalisme lokal menuju struktur kerajaan yang lebih murah.

Selain aspek politik, kisah Ken Arok sarat dengan unsur mitologi dan keagamaan, seperti keyakinan akan cerminan, karma, dan takdir ilahi, yang tercermin dalam sumber sastra Jawa kuno. Elemen-elemen tersebut memberi warna spiritual sekaligus simbolik pada peristiwa sejarah yang sebenarnya bersifat politis.

Dengan demikian, novel Ken Arok mengangkat kembali tokoh sejarah ini dalam bingkai naratif yang memadukan fakta sejarah dengan interpretasi sastra, untuk menggali makna kekuasaan, ambisi, dan legitimasi dalam konteks peradaban Jawa klasik.


Dieser Download kann aus rechtlichen Gründen nur mit Rechnungsadresse in A, B, BG, CY, CZ, D, DK, EW, E, FIN, F, GR, H, IRL, I, LT, L, LR, M, NL, PL, P, R, S, SLO, SK ausgeliefert werden.